Arah Dasar dan Pengembangan
Strategi Pengembangan Profil Lulusan Strategi Penataan Peran Lembaga Kemahasiswaan Strategi Pengembangan Struktur Program Lembaga Kemahasiswaan Pengembangan Struktur Org Lembaga Kemahasiswaan Strategi Pengembangan Program Penalaran, Olahraga, Seni dan Kesejahteraan Strategi Pengembangan Career dan Alumni Affair Strategi Pengembangan Profil Lulusan
Pembinaan mahasiswa adalah sub sistem pendidikan yang dilakukan secara
sadar oleh Universitas Dian Nuswantoro Semarang dengan tujuan
mempersiapkan mahasiswa berkarya di masyarakat setelah menyelesaikan
pendidikannya. Sesuai dengan elemen sistem maka Universitas mendapatkan
inputan sumberdaya dari lingkungan yang kemudian memprosesnya menjadi
sumber daya output yang akan dikembalikan ke masyarakat. Kualitas
inputan, proses dan output inilah yang harus benar benar dijaga agar
kepercayaan masyarakat semakin bertambah.
Terdapat dua aras kelembagaan yaitu aras Universitas dan aras Fakutas.
Aras Universitas di bawah wewenang Wakil Rektor III sedangkan aras
Fakultas dibawah wewenang sekretaris Dekan yang masing masing mempunyai
kewajiban untuk mewujudkan tercapainya profil lulusan. Aras Universitas
menitik beratkan program pengembangan untuk pencapaian Humanistik Skills
sebagai fokus kebijakan sedangkan aras fakultas memfokuskan pada
pencapaian profesional skills. Strategi Pengembangan Program Penalaran, Olahraga, Seni dan Kesejahetraan Memanusiakan manusia muda adalah filosofi yang dipegang dalam
menjalankan proses pendidikan di UDINUS. Manusia yang seutuhnya adalah
yang mempunyai keseimbangan antara penalaran, seni budaya, kesehatan
(Olahraga) dan Kesejahteraan (Jasmani dan Rohani). Untuk mengembangkan
insan cerdas dan kompetitif haruslah ada dua dimensi yang dikembangkn
yaitu Hard Skills dan Soft Skills. Hard Skills secara otomatis dan wajib
diberikan memalui perangkat kurikulum, sedangkan pengembangan soft
skills mahasiswa harus di ciptakan wadah tersendiri sehingga UDINUS
mampu mencetak Lulusan sarjana plus, yaitu plus dalam Life Skills,
Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik serta mempunyai jiwa
kepemimpinan yang baik.
Komunitas religi dimaksudkan untuk memberikan wadah bagi mahasiswa yang
berminat dalam pengembangan organisasi keagamaan. Bagi yang beragama
Islam ada UKM BAI, bagi yang beragama Katolik diwadahi di UKM PKKMK,
bagi yang beragama Kristen ada wadah yang dinamakan UKM PMK, dan untuk
mahasiswa yang beragama Hindu atau Budha tetap diberi kesempatan untuk
membangun komunitas yang berpengharapan. |